VTol Agrobee 200 adalah drone pertanian berkapasitas tinggi yang dirancang untuk meningkatkan efisiensi pertanian melalui operasi yang presisi dan otonom. Dengan waktu terbang yang diperpanjang dan kapasitas muatan yang besar, Agrobee 200 ideal untuk penyemprotan tanaman skala besar, penanaman benih, pemupukan, dan pemetaan area. Pilihan bahan bakar yang serbaguna dan sistem navigasi canggih menjadikannya aset berharga untuk praktik pertanian modern.
Agrobee 200 unggul dengan kemampuannya mencakup area luas dengan cepat dan efisien, mengurangi biaya tenaga kerja dan meningkatkan hasil panen. Kemampuan operasi otonomnya, dikombinasikan dengan fitur keamanannya, memastikan kinerja yang andal dan aman di berbagai lingkungan pertanian. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dan meminimalkan limbah, Agrobee 200 berkontribusi pada praktik pertanian berkelanjutan.
Fitur Utama
VTol Agrobee 200 menawarkan beberapa fitur utama yang menjadikannya alat yang sangat diperlukan untuk pertanian modern. Waktu terbangnya yang diperpanjang hingga 1 jam 20 menit memungkinkan cakupan area luas dalam satu penerbangan, secara signifikan mengurangi waktu henti operasional. Hal ini sangat bermanfaat bagi pertanian dengan lahan luas, di mana metode tradisional bisa memakan waktu dan padat karya.
Kapasitas muatan drone yang besar sebesar 200 liter (atau 200 kg) memungkinkannya membawa bahan kimia, benih, atau pupuk dalam jumlah yang cukup. Kapasitas tinggi ini meminimalkan jumlah pengisian ulang yang diperlukan, semakin meningkatkan efisiensi operasional. Kemampuan Agrobee 200 untuk menangani berbagai jenis muatan menjadikannya solusi serbaguna untuk berbagai tugas pertanian.
Salah satu pembeda unik dari Agrobee 200 adalah pilihan bahan bakarnya yang serbaguna, yang meliputi etanol, diesel, dan bensin. Fleksibilitas ini memungkinkan petani untuk memilih sumber bahan bakar yang paling tersedia dan hemat biaya, mengurangi kendala operasional dan memastikan operasi yang berkelanjutan. Cakupan berkecepatan tinggi drone, dengan kecepatan hingga 120 km/jam, memungkinkan perawatan area luas dengan cepat, menghemat waktu dan sumber daya yang berharga.
Selanjutnya, Agrobee 200 dilengkapi dengan kemampuan navigasi otonom, termasuk navigasi yang dipandu GPS, kamera, dan sensor ultrasonik. Teknologi canggih ini memungkinkan pemetaan medan yang presisi dan perencanaan penerbangan yang telah diprogram sebelumnya, memastikan operasi yang akurat dan efisien. Fitur keamanan drone, seperti sensor untuk menghindari rintangan dan orang, menjamin kinerja yang aman dan andal di berbagai lingkungan pertanian.
Spesifikasi Teknis
| Spesifikasi | Nilai |
|---|---|
| Waktu Terbang | 1 jam 20 menit |
| Kapasitas Muatan | 200 liter / 200 kg |
| Jenis Bahan Bakar | Etanol, Diesel, Bensin |
| Ketinggian Terbang | 4 meter di atas tanaman |
| Kecepatan Terbang | Hingga 120 km/jam |
| Area Cakupan | 380 hektar per hari |
| Take-Off dan Landing Vertikal (VTOL) | Ya |
| Navigasi | Dipandu GPS |
| Sensor | Kamera, Sensor Ultrasonik |
| Suhu Operasional | -10°C hingga 45°C |
| Bentang Sayap | 4,2 meter |
| Berat Kosong | 150 kg |
Kasus Penggunaan & Aplikasi
VTol Agrobee 200 memiliki berbagai macam aplikasi dalam pertanian modern. Salah satu kasus penggunaan utama adalah penyemprotan bahan kimia yang presisi dan efisien, memastikan distribusi yang merata dan meminimalkan limbah. Misalnya, petani tebu dapat menggunakan Agrobee 200 untuk mengaplikasikan pestisida secara merata di ladang mereka, mengurangi risiko serangan hama dan memaksimalkan hasil panen.
Aplikasi penting lainnya adalah penanaman benih. Petani dapat menggunakan drone untuk mendistribusikan benih secara merata di area luas, memastikan kepadatan tanaman yang optimal dan mendorong pertumbuhan yang sehat. Hal ini sangat berguna untuk tanaman seperti biji-bijian dan kedelai, di mana distribusi yang merata sangat penting untuk memaksimalkan potensi hasil.
Pemupukan adalah aplikasi utama lainnya untuk Agrobee 200. Drone dapat digunakan untuk mengaplikasikan pupuk secara presisi dan efisien, memastikan tanaman menerima nutrisi yang mereka butuhkan untuk pertumbuhan optimal. Pendekatan yang ditargetkan ini meminimalkan limbah dan mengurangi dampak lingkungan dari limpasan pupuk.
Agrobee 200 juga dapat digunakan untuk memetakan area, memberikan wawasan berharga bagi petani tentang kesehatan tanaman dan kondisi lapangan. Dengan menangkap citra udara resolusi tinggi, drone memungkinkan petani mengidentifikasi area yang memerlukan perhatian, seperti yang terkena penyakit atau kekurangan nutrisi.
Operasi otonom adalah kasus penggunaan penting lainnya. Petani dapat memprogram rencana penerbangan untuk Agrobee 200, memungkinkannya melakukan tugas secara otonom tanpa perlu pengawasan terus-menerus. Hal ini mengurangi biaya tenaga kerja dan membebaskan petani untuk fokus pada aspek penting lainnya dari operasi mereka.
Kekuatan & Kelemahan
| Kekuatan ✅ | Kelemahan ⚠️ |
|---|---|
| Waktu terbang yang diperpanjang hingga 1 jam 20 menit memungkinkan cakupan area luas dalam satu penerbangan. | Biaya investasi awal yang tinggi sebesar $300.000 dapat menjadi hambatan bagi sebagian petani. |
| Kapasitas muatan besar 200 liter (atau 200 kg) meminimalkan waktu henti untuk pengisian ulang. | Membutuhkan personel terlatih untuk operasi dan pemeliharaan, menambah biaya operasional. |
| Pilihan bahan bakar serbaguna (etanol, diesel, bensin) memberikan fleksibilitas dan mengurangi kendala operasional. | Operasi tergantung cuaca; angin kencang atau hujan lebat dapat membatasi kemampuan terbang. |
| Navigasi otonom dengan GPS, kamera, dan sensor ultrasonik memastikan operasi yang presisi dan efisien. | Pembatasan peraturan pada penggunaan drone di area tertentu dapat membatasi penerapannya. |
| Cakupan berkecepatan tinggi (hingga 120 km/jam) memungkinkan perawatan area luas dengan cepat. | Konsumsi bahan bakar bisa menjadi biaya operasional yang signifikan, terutama untuk operasi skala besar. |
| Take-Off dan Landing Vertikal (VTOL) memungkinkan operasi di berbagai medan dengan ruang terbatas. |
Manfaat bagi Petani
VTol Agrobee 200 menawarkan banyak manfaat bagi petani, termasuk penghematan waktu yang signifikan melalui cakupan area luas yang cepat. Kemampuan aplikasinya yang presisi mengurangi limbah dan kontaminasi, yang mengarah pada pengurangan biaya penggunaan bahan kimia dan pupuk. Kemampuan operasi otonom dan pengumpulan data drone berkontribusi pada peningkatan hasil panen dan efisiensi manajemen pertanian secara keseluruhan. Dengan mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dan meminimalkan dampak lingkungan, Agrobee 200 mendukung praktik pertanian berkelanjutan.
Integrasi & Kompatibilitas
VTol Agrobee 200 dirancang untuk terintegrasi secara mulus ke dalam operasi pertanian yang ada. Drone ini kompatibel dengan berbagai sistem manajemen pertanian, memungkinkan berbagi dan analisis data yang mudah. Navigasi yang dipandu GPS dan teknologi sensor drone memastikan kinerja yang akurat dan andal di berbagai lingkungan pertanian. Kemampuan take-off dan landing vertikalnya menyederhanakan penerapan dan menghilangkan kebutuhan akan infrastruktur yang luas.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| Bagaimana cara kerja produk ini? | VTol Agrobee 200 beroperasi secara otonom dengan memprogram rencana penerbangan menggunakan navigasi yang dipandu GPS, kamera, dan sensor ultrasonik untuk pemetaan medan. Drone ini secara efisien mengaplikasikan bahan kimia, benih, atau pupuk dengan kapasitas muatan 200 liter, memastikan distribusi yang merata melalui sistem penyemprotan khususnya. |
| Berapa ROI tipikalnya? | VTol Agrobee 200 secara signifikan mengurangi biaya tenaga kerja dan waktu aplikasi dibandingkan dengan metode tradisional, yang mengarah pada hasil yang lebih tinggi dan penghematan biaya. Dengan meminimalkan limbah dan kontaminasi melalui aplikasi yang presisi, drone ini mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya dan meningkatkan profitabilitas secara keseluruhan. |
| Pengaturan apa yang diperlukan? | VTol Agrobee 200 memerlukan pengaturan awal yang melibatkan pemrograman rencana penerbangan dan pemuatan muatan. Drone ini dirancang untuk penerapan yang mudah dengan kemampuan take-off dan landing vertikalnya, menghilangkan kebutuhan akan infrastruktur yang luas. |
| Pemeliharaan apa yang diperlukan? | Pemeliharaan rutin meliputi pembersihan sistem penyemprotan, pemeriksaan saluran bahan bakar, dan pemeriksaan sensor serta sistem navigasi. Pemeriksaan rutin direkomendasikan setiap 100 jam terbang untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang. |
| Apakah pelatihan diperlukan untuk menggunakannya? | Ya, pelatihan diperlukan untuk mengoperasikan VTol Agrobee 200 dengan aman dan efektif. Pelatihan mencakup perencanaan penerbangan, manajemen muatan, prosedur pemeliharaan, dan protokol darurat untuk memastikan operator sepenuhnya siap. |
| Sistem apa yang terintegrasi dengannya? | VTol Agrobee 200 terintegrasi dengan perangkat lunak manajemen pertanian untuk berbagi dan analisis data yang mulus. Drone ini kompatibel dengan berbagai sistem GPS dan teknologi sensor, meningkatkan presisi dan kemampuannya beradaptasi dengan lingkungan pertanian yang beragam. |
| Bagaimana drone menghindari rintangan? | Agrobee 200 dilengkapi dengan sensor yang mendeteksi rintangan dan orang, memungkinkannya untuk secara otonom menyesuaikan jalur penerbangannya untuk menghindari tabrakan dan memastikan operasi yang aman. |
| Berapa lebar penyemprotan yang efektif? | VTol Agrobee 200 memberikan lebar penyemprotan yang seragam sekitar 10-12 meter, memastikan cakupan yang konsisten di seluruh area yang dirawat. |
Harga & Ketersediaan
Harga indikatif: $300.000 USD. Harga VTol Agrobee 200 dipengaruhi oleh pilihan konfigurasi dan implementasi. Untuk informasi harga dan ketersediaan terperinci, hubungi kami melalui tombol Ajukan Pertanyaan di halaman ini.






