MyriaMeat: Solusi Daging Asli yang Dibudidayakan

MyriaMeat mengembangkan 100% daging asli melalui pertanian seluler, sehingga tidak perlu lagi memelihara hewan. Produk mereka menawarkan manfaat kesehatan, kesejahteraan hewan, dan kelestarian lingkungan.

Deskripsi

MyriaMeat, pemimpin dalam pertanian seluler, merevolusi produksi makanan dengan membudidayakan daging asli tanpa dampak buruk terhadap lingkungan, kesehatan manusia, atau kesejahteraan hewan. Memanfaatkan bioteknologi mutakhir, MyriaMeat menghilangkan kebutuhan akan peternakan hewan tradisional, sehingga mengatasi masalah lingkungan dan etika yang signifikan.

Bagaimana MyriaMeat Bekerja

Teknologi MyriaMeat berfokus pada penggunaan sel punca pluripoten yang berasal dari berbagai spesies untuk meniru pertumbuhan otot alami. Sel-sel ini mampu berkembang menjadi daging segar dan sehat yang mempertahankan manfaat nutrisi dari daging konvensional, namun bebas dari antibiotik, E.Coli, dan prion. Metode ini memastikan produksi daging yang bersih dan aman untuk dikonsumsi.

Bukti Konsep

MyriaMeat telah berhasil mengembangkan produk daging yang dibudidayakan, termasuk daging sapi wagyu, daging babi, dan daging rusa, dengan menggunakan teknologi yang telah dipatenkan. Tidak seperti daging budi daya lainnya yang mungkin bergantung pada bahan nabati atau perancah, produk MyriaMeat sepenuhnya terdiri dari sel hewan, memastikan produk yang 100% daging asli.

Manfaat Kesehatan

Daging yang dibudidayakan menawarkan manfaat kesehatan yang signifikan dengan menghilangkan kontaminan yang umum ditemukan dalam produksi daging konvensional. Hal ini menghasilkan daging yang bersih dan aman, sehingga mengurangi risiko penyakit bawaan makanan.

Kesejahteraan Hewan

Proses MyriaMeat melibatkan pengambilan sel punca melalui biopsi yang tidak berbahaya, yang berarti tidak ada hewan yang disakiti dalam proses produksi. Pendekatan ini memastikan kesejahteraan hewan 100%, mengatasi masalah etika yang terkait dengan konsumsi daging.

Keberlanjutan Lingkungan

Dampak lingkungan dari daging yang dibudidayakan oleh MyriaMeat jauh lebih rendah dibandingkan dengan metode peternakan tradisional. Proses produksinya menggunakan 50% hingga 90% lebih sedikit lahan, air, dan energi, sehingga menjadikannya alternatif yang berkelanjutan untuk produksi daging konvensional.

Skalabilitas

Metode produksi MyriaMeat sangat terukur, memungkinkan produksi daging segar secara lokal, mengurangi jejak karbon yang terkait dengan transportasi, dan memastikan produk paling segar sampai ke tangan konsumen.

Spesifikasi teknis

  • Jenis Produk: Daging yang dibudidayakan (daging sapi wagyu, daging babi, daging rusa)
  • Teknologi: Sel Punca Pluripoten
  • Dampak lingkungan: 50%-90% lebih sedikit menggunakan lahan, air, dan energi
  • Profil Kesehatan: Tanpa antibiotik, E.Coli, atau prion
  • Lokasi Produksi: Produksi lokal di dekat kota
  • Kesejahteraan Hewan: Kesejahteraan hewan 100%, tidak membahayakan selama ekstraksi sel

Tentang MyriaMeat

Didirikan pada tahun 2022 oleh para peneliti dari University of Göttingen, MyriaMeat berkantor pusat di Munich, Jerman. Perusahaan ini memanfaatkan lebih dari 25 tahun penelitian medis dan dana sebesar €40 juta untuk mengembangkan teknologi mutakhirnya. Misi MyriaMeat adalah mendefinisikan ulang konsumsi daging dengan menyediakan alternatif yang berkelanjutan dan etis untuk daging tradisional.

Silakan kunjungi: Situs web MyriaMeat untuk informasi lebih lanjut.

id_IDIndonesian